Inovasi dan Solusi Menjadi Cara Baru Beli Voucher Bersama Ultra Voucher
Berawal dari kecintaan terhadap dunia teknologi informatika dan selalu ingin menciptakan sesuatu dengan membuat inovasi, solusi, hingga aplikasi baru, Riky Boy H. Permata bersama dengan Hady Kuswanto memutuskan untuk menciptakan aplikasi voucher digital di tahun 2017.
Sebelumnya di tahun 2014, usaha voucher yang dijalankan masih bersifat konvensional dan demi menjawab kebutuhan dari suara konsumen dengan menemukan permasalahan dalam menyimpan voucher fisik yang mudah rusak, hilang, bahkan tidak menyadari perihal masa berlaku voucher, lantas permasalahan-permasalahan tersebut membuat Hady dan Riky tergerak untuk menciptakan aplikasi Ultra Voucher.
PT Trimegah Karya Pratama Tbk (“UVCR”) atau Ultra Voucher merupakan perusahaan teknologi di bidang manufaktur dan distribusi voucher belanja dengan menghadirkan voucher atau kupon belanja baik secara fisik dan digital.
Melalui aplikasi Ultra Voucher yang saat ini tersedia di platform Android dan IOS serta Ultra Voucher Gift Card atau UVGC, segala kemudahan dan keuntungan akan didapatkan oleh konsumen baik untuk keperluan perorangan hingga perusahaan.
“Pada awal beralihnya Ultra Voucher ke dunia digital di tahun 2017, kami hanya memiliki 5 merchant saja yang berkolaborasi untuk tersedia pada aplikasi kami. Melihat hal tersebut, tak lantas membuat kami berhenti begitu saja dan terus berbenah untuk membuat usaha kami dapat memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi para merchant. Dengan terus berinovasi untuk membuat aplikasi kami lebih baik, akhirnya dapat menarik minat merchant lainnya untuk berkolaborasi dan saat ini tercatat sudah lebih dari 500 merchant dan lebih dari 40.000 outlet yang bekerjasama dengan kami di seluruh Indonesia. Hal ini juga didasari atas beragamnya inovasi dan solusi yang kami miliki sesuai dengan kebutuhan dari para merchant (perusahaan),” ujar Riky kepada SWA Online melalui Google Meet, Selasa (7/02/2022).
Riky memiliki impian untuk dapat memberikan nilai tambah bagi seluruh pengguna aplikasi atau teknologi yang ia ciptakan dan kembangkan. Bahkan dalam pengembangannya, ia juga melihat potensi teknologi Ultra Voucher dapat diimplementasikan untuk membantu perusahaan lainnya.
Dalam mengembangkan aplikasi Ultra Voucher seperti sekarang, ia selalu menerapkan spirit continuously improve, always develop and always improve untuk selalu menciptakan inovasi dan solusi yang memberikan kenyamanan dan kemudahan untuk para konsumen, brand, ataupun merchant.
Hal ini diwujudkan dengan bentuk kolaborasi seperti membuat fitur-fitur baru, kanal pembayaran yang aman dan beragam, rekam jejak pelaporan penggunaan voucher yang terintegrasi dan praktis, tata cara penggunaan voucher yang mudah, dan saat ini mulai gencar untuk menawarkan Software as a Service dengan bentuk catalog service.
Tantangan tentunya ada, namun tantangan tersebut justru menjadi acuan perusahaan dalam berinovasi untuk terus memberikan kemudahan, menambah fitur dan menambah jumlah merchant. Kemudahan juga tidak hanya diberikan untuk pelanggan namun juga untuk merchant dengan penggunaan solusi yang lebih seamless.
“Kami sudah pernah merasakan ditolak oleh merchant ketika awal kami mendirikan perusahaan ini, namun berkat kegigihan kami, hingga sekarang kami bisa menggaet banyak brands dan merchant serta memberikan berbagai macam solusi tambahan untuk mereka.
Faktanya, tercatat dalam pertumbuhan bisnis kami yang terus mengalami peningkatan yang signifikan, pada tahun 2021 ketika pandemi kami berhasil untuk melakukan listing di IDX dan menjadi perusahaan terbuka. Kami pun berhasil significantly grow sebesar 261% dari tahun 2020 hingga tahun 2022.
Dengan kinerja tersebut dan keberhasilan kami untuk melantai di IDX, kami mempunyai komitmen untuk selalu mewujudkan solusi dengan mengedepankan much better experience and service for users and also consumers.
Hal ini kami wujudkan di tahun 2023 dengan berekspansi dengan menyediakan catalog service yang memiliki berbagai macam merchant untuk dapat diimplementasikan dengan kebutuhan perusahaan lainnya, saat ini solusi tersebut telah digunakan oleh mitra kami yakni pada aplikasi CariParkir yang dapat membeli voucher-voucher kami hanya dengan satu aplikasi tanpa perlu pindah,” ujar Riky.
Perluasan basis pengguna Ultra Voucher menurutnya menjadi salah satu strategi perusahaan. Perusahaan tidak hanya fokus pada pasar B2C, namun juga pada solusi B2B. Saat ini pun pihaknya sudah bekerjasama dengan perusahaan (B2B) yang menggunakan voucher dengan peruntukkan yang berbeda-beda, seperti misalnya salah satu bank swasta terbesar di Indonesia yang menggunakan katalog Ultra Voucher sebagai bentuk pembelian voucher di dalam aplikasi mobile mereka dan bahkan ada beberapa perusahaan yang ingin bermitra untuk menambah value dalam penukaran loyalty point.
“Sebelumnya, kebanyakan poin bank itu tadinya hanya dapat ditukarkan ke miles (flight miles) atau yang lain dan jumlah pilihannya sedikit. Kami menyiasati hal tersebut dengan menyediakan dan menghubungkan loyalty platform mereka ke Ultra Voucher sehingga sekarang sudah bisa menukar seluruh poin itu ke berbagai macam merchant yang ada di kita,” jelasnya.
Ultra Voucher kini juga keluar dengan sebuah solusi baru untuk membantu perusahaan lainnya dalam customer acquisition. Solusi ini bahkan telah digunakan di Bank BCA dan Bank Sinar Mas bahkan berbagai marketplace ternama di Indonesia seperti Shopee, Tokopedia, BliBli, dan Lazada dimana voucher dapat langsung dibeli dan langsung dipakai untuk bertransaksi.
Selain itu, fokus kami tentunya kepada seluruh pengguna aktif aplikasi kami yang tercatat saat ini sudah lebih dari 400 ribu pengguna. Namun basis pengguna kami sebenarnya juga terhubung dan tersebar di berbagai aplikasi lain seperti Shopee, Tokopedia, BliBli, Lazada, BCA Mobile, Sinar Mas Mobile dan lainnya. Salah satu yang juga menjadi fokus kami kedepannya adalah memberikan impact kepada seluruh pengguna aplikasi kami dan merchants dimulai dari top of mind brand hingga brand-brand lokal yang ada di setiap daerah di Indonesia (UMKM).
Bahkan Ultra Voucher saat ini sudah dapat digunakan di Singapura dengan berkolaborasi bersama Grab Singapura dan CapitaLand sehingga basis pengguna solusi perusahaan kami lebih beragam. Voucher tersebut dapat digunakan untuk keperluan berlibur, perjalanan bisnis, dan bahkan berbelanja. Perusahaan pun akan melihat ekspansi ke regional market untuk menghadirkan solusi yang lebih komprehensif di market mancanegara.
Menjadi pionir dan agregator dalam industri ini tidak menjadikan bisnis Ultra Voucher terbilang ringan dan mudah tanpa halangan. Riky mengungkapkan, perusahaan berorientasi terhadap always profit company sehingga selalu optimis dengan kinerjanya dan akan terus memberikan dampak pada pertumbuhan pendapatan sehingga membuat layanan dan solusi akan lebih maksimal di tahun 2023 kedepannya. “Di bulan Februari 2023 ini jika dilancarkan, maka kami akan mengumumkan sesuatu dalam memberikan user experience baru yang lebih ramah dan menarik untuk dapat digunakan oleh pengguna kami (user), brand, merchant, dan investor sesuai dengan komitmen kami setelah IPO untuk meningkatkan lagi kinerja kita di tahun 2023 dan kedepannya,” ujar Riki.
Sebagai The First and The Biggest Indonesia Voucher and Catalog Reward, Riky menyampaikan harapannya untuk dapat memberikan solusi dalam menjawab kebutuhan konsumen untuk dapat membeli voucher dan menggunakan berbagai solusi Ultra Voucher dengan lebih efektif dan bisa menambah value bagi seluruh masyarakat dengan lebih efektif.
***
Informasi: tulisan diatas ini merupakan tulisan yang dimuat oleh SWA yang dapat dilihat sepenuhnya di sini.