Apakah investasi emas menguntungkan? Pertanyaan ini sering muncul di benak banyak orang yang ingin memulai berinvestasi di logam mulia ini. Keuntungan investasi emas menjadi daya tarik utama bagi masyarakat yang mencari alternatif aman untuk melindungi dan menumbuhkan kekayaan mereka.

Emas telah terbukti dapat menjaga nilai uang selama ribuan tahun. Dalam berbagai situasi ekonomi, emas tetap mempertahankan nilainya, bahkan ketika mata uang dan aset lainnya mengalami penurunan. Selain itu, nilai emas juga memiliki potensi untuk meningkat meskipun terjadi krisis ekonomi atau politik, menjadikannya pilihan investasi yang stabil dan menguntungkan dalam jangka panjang.

Saat ini, banyak perusahaan yang menawarkan program tabungan investasi emas, sehingga memudahkan semua kalangan untuk memiliki logam mulia tersebut. Program ini dirancang untuk membuat investasi emas lebih terjangkau dan praktis, dengan berbagai pilihan angsuran dan fasilitas yang menarik.

Lantas, apa saja keuntungan investasi emas? Simak ulasan lengkapnya berikut ini.

8 Keuntungan Investasi Emas

Berikut 8 keuntungan investasi emas yang perlu kamu pahami sebelum memulai investasi emas:

1. Likuiditas yang Tinggi

Salah satu keuntungan investasi emas adalah likuiditasnya yang tinggi. Saat ini, tingkat likuiditas dari emas tergolong sangat tinggi. Artinya, kamu dapat dengan mudah menukarkan emas menjadi uang tunai di mana pun dengan cepat. Pasar emas yang luas dan stabil memastikan bahwa selalu ada pembeli yang siap ketika kamu ingin menjual emasmu, sehingga kamu tidak perlu khawatir menemukan pembeli atau waktu yang tepat untuk menjual.

Selain likuiditasnya yang tinggi, emas juga dikenal sebagai salah satu instrumen investasi yang tak tertandingi secara universal. Emas telah digunakan sebagai penyimpan nilai dan alat tukar selama ribuan tahun, dan nilainya diakui di seluruh dunia. Keberadaannya yang tidak terpengaruh oleh kebijakan pemerintah dan fluktuasi mata uang membuat emas menjadi aset yang aman, terutama di masa ketidakpastian ekonomi dan politik.

2. Nilai Emas Selalu Meningkat

Dalam jangka pendek, harga emas memang bergerak fluktuatif karena dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti kondisi ekonomi global, suku bunga, dan kebijakan moneter. Namun, dalam jangka panjang, nilai emas cenderung bergerak naik. Kenaikan harga emas umumnya melampaui rata-rata inflasi, menjadikannya instrumen investasi yang efektif untuk melindungi kekayaan.

Oleh karena itu, menabung emas sangat cocok untuk investasi jangka panjang. Dengan membeli emas secara berkala, investor dapat memanfaatkan potensi kenaikan harga di masa depan dan membangun portofolio yang kokoh.

3. Dapat Dimulai dengan Modal Kecil

Berinvestasi emas tidak membutuhkan modal yang besar. Kamu dapat memulainya dengan modal yang kecil sekali pun. Contohnya di PT Aneka Tambang (Antam), kamu hanya perlu merogoh uang sekitar Rp 658 ribu untuk investasi emas sebanyak 1 gram. Ini menunjukkan bahwa dengan modal yang relatif terjangkau, kamu sudah bisa memiliki emas sebagai bagian dari portofolio investasimu.

Jika harga tersebut masih terlalu berat, kamu juga dapat memulainya dengan harga Rp 6.580 untuk 0,01 gram emas. Tidak terlalu besar, bukan? Ini berarti investasi emas benar-benar dapat diakses oleh semua orang, tanpa perlu menunggu hingga memiliki modal besar.

4. Risiko Kecil

Dibandingkan dengan instrumen investasi lainnya, risiko dari emas terbilang relatif kecil. Ini dikarenakan harga emas jarang mengalami penurunan yang signifikan setiap tahunnya, menjadikannya lebih stabil daripada aset lainnya. Berbeda halnya dengan investasi saham yang beresiko lebih tinggi karena harga sahamnya cenderung fluktuatif dan dapat mengalami penurunan yang signifikan dalam waktu singkat.

Emas fisik juga dapat disimpan dalam jangka panjang tanpa mengalami perubahan fisik dan kualitas. Ini berarti bahwa emas fisik, seperti batangan atau koin emas, dapat disimpan selama bertahun-tahun tanpa mengalami kerusakan atau penurunan nilai intrinsiknya.

5. Tahan Inflasi

Emas terbukti dapat menjaga kekayaan kamu sebab emas tahan terhadap inflasi serta krisis ekonomi yang terjadi. Secara historis, emas menjadi aset lindung nilai yang sangat baik terhadap inflasi lantaran harganya yang cenderung naik ketika biaya hidup meningkat. Dengan nilai yang meningkat seiring dengan biaya hidup, seringkali emas mencapai nilai tertingginya selama periode inflasi tinggi.

Hal ini berbeda dengan uang yang selalu mengalami penurunan nilai saat terjadi inflasi. Saat terjadi kenaikan inflasi, nilai uang itu sendiri menjadi rendah. Kondisi ini mendorong banyak investor beralih ke investasi emas karena dianggap sebagai pelindung nilai yang baik terhadap kenaikan harga.

6. Mudah Diperjualbelikan

Emas dikenal sebagai barang yang sangat mudah diperjualbelikan berkat kemampuannya untuk mempertahankan nilainya dalam jangka panjang. Logam mulia ini mampu bertahan dari ketidakpastian finansial yang sering mengalami fluktuasi sehingga menjadikannya pilihan instrumen investasi yang stabil. Makanya, tidak mengherankan jika banyak negara percaya bahwa memiliki cadangan emas yang sangat besar dapat digunakan untuk menghadapi berbagai situasi ekonomi yang tidak menentu.

Cadangan emas dapat digunakan sebagai alat untuk menjaga stabilitas ekonomi dan melindungi nilai mata uang nasional. Inilah sebabnya emas sering disebut sebagai aset safe haven, yaitu aset investasi yang aman dan dapat diandalkan di tengah gejolak ekonomi.

7. Dapat Menjadi Dana Darurat

Keuntungan investasi emas lainnya adalah dapat menjadi jaminan ketika kamu sedang membutuhkan dana darurat. Dalam situasi mendesak, kamu bisa menggadaikan emas yang kamu miliki sebagai jaminan ke lembaga keuangan, seperti bank atau pegadaian. Prosesnya relatif mudah dan cepat, memungkinkan kamu untuk mendapatkan dana yang dibutuhkan tanpa harus menjual aset berharga milikmu.

Jika kamu sudah memiliki uang, kamu dapat menebus emas yang digadaikan tersebut. Dengan demikian, emas tidak hanya berfungsi sebagai instrumen investasi yang stabil, tetapi juga sebagai aset likuid yang andal untuk memenuhi kebutuhan dana darurat.

8. Diversifikasi Investasi

Emas menjadi salah satu pilihan diversifikasi untuk portofolio investasimu. Diversifikasi sangat bermanfaat untuk mengurangi tingkat risiko investasi yang kamu hadapi karena menggabungkan berbagai jenis aset dapat mengurangi dampak negatif dari fluktuasi pasar terhadap keseluruhan portofolio.

Hal tersebut disebabkan karena nilai emas sering berlawanan dengan saham dan nilai mata uang. Ketika pasar saham mengalami penurunan atau nilai mata uang melemah, harga emas cenderung meningkat atau tetap stabil. Jadi, saat terjadi penurunan keuntungan pada investasi lain, emas dapat berperan sebagai penyelamat untuk menjaga stabilitas dan nilai keseluruhan portofolio investasi kamu.

Baca Juga: Beli Emas di Treasury Makin Untung

Itulah 8 keuntungan investasi emas yang perlu kamu ketahui. Kamu bisa mulai berinvestasi emas dari sekarang untuk melindungi nilai kekayaanmu di masa depan.

Salah satu cara mudah investasi emas online dan bisa dilakukan kapan saja adalah dengan menggunakan voucher diskon untuk pembelian emas di Treasury yang tersedia di aplikasi Ultra Voucher.

Belum punya aplikasi Ultra Voucher? Kamu bisa download aplikasinya gratis di App Store dan Google Play Store. Yuk, beli vouchernya di Ultra Voucher sekarang!